Ada
berbagai macam faktor penyebab yang mempengaruhi kecantikan rambut,
selengkapnya sebagai berikut:
Faktor-faktor Umum
Cantik
itu indah dan sesuatu yang indah senantiasa mendatangkan suka cita. Oleh karena
itu kecantikan yang sempurna merupakan dambaan setiap orang, khususnya kaum
wanita, berbagai cara dilakukan untuk mempertahankan kecantikan. Kecantikan
seseorang tidak hanya didasarkan pada bentuk lahiriah, melainkan juga
kesehatan, watak serta pikiran yang jernih.
Betapapun
indah dan menarik rupa atau wajah seseorang, kalau tidak ditunjang dengan
kondisi rambut yang sehat dan tataan yang sesuai dengan pemiliknya maka
kecantikan tersebut akan sirna. Untuk itu ada beberapa hal yang mempengaruhi
kecantikan diantaranya kesehatan psikis (jiwa) dan kesehatan fisik (tubuh).
a. Kesehatan psikis
Kesehatan
psikis yang dimaksud disini adalah kesehatan yang berhubungan dengan keimanan
dan sikap mental dalam mengembangkan kepribadian, sehingga tercipta kecantikan
yang sempurna. Sikap mental seseorang akan tercermin dalam kepribadiannya.
1) Kepribadian
Sebagai
manusia kita dilahirkan dengan banyak kekurangan dan kelebihan baik lahir
maupun batin dalam menempuh kesejahteraan hidup. Betapa kita kewalahan dalam
menanggulangi segala problema
hidup
yang rumit setiap hari. Kesulitan-kesulitan hidup yang mengkhawatirkan, kecewa
dan kegalauan yang menderitakan hati, dimana mungkin disebabkan oleh etika
pribadi atau etika jabatan yang tidak diperhatikan pelaksanaannya dengan baik,
sehingga menimbulkan ketegangan atau hubungan yang tidak serasi antar sesama
manusia, antar keluarga, teman-teman dan masyarakat.
Kepribadian
itu mempunyai nilai tersendiri yang lebih berisi dibandingkan dengan
kecantikan. Kecantikan itu memang suatu hal yang menonjol pada diri seseorang,
namun perlu disadari bahwa hal
tersebut
tidak akan selamanya. Sedangkan kepribadian akan bertambah matang dengan
bertambahnya usia. Sehingga kepribadian ini akan mengambil alih fungsi dari
daya tarik kecantikan apalagi setelah seseorang tidak cantik lagi.
Adapun
kesan yang timbul dari seorang wanita yang mempunyai kepribadian:
·
Adanya
daya tarik yang memancar dari orang tersebut.
·
Tindakannya
memberikan kepercayaan pada orang lain dan juga dapat percaya pada diri sendiri.
·
Didalam
pergaulan dapat menguasai emosinya dengan baik.
·
Dimuka
umum tidak terlihat canggung dan malu.
Kelihatannya
untuk mencapai hal demikian tidak begitu sulit, tetapi untuk mencapai pada
taraf seperti di atas, seseorang terutama wanita, perlu menelaah dirinya
terlebih dahulu dalam banyak hal, dimulai dari yang kecil sampai yang besar.
Benarkah
dirinya telah mengetahui fungsi kepribadian itu dengan sejelas-jelasnya.
Kebanyakan mereka hanya tahu namun dalam suatu “situasi” semuanya terlupakan.
Faktor-faktor Yang
Mempengaruhi Kepribadian Seseorang
Ada
3 faktor yang mendukung untuk mencapai hal yang menyangkut kepribadian, yakni
sebagai berikut:
a) Faktor sifat
Sifat
yang dimaksud secara umum adalah seseorang yang mencerminkan tingkah laku atau
kualitetnya melalui sifat-sifat yang dipunyainya. Misalnya seorang wanita yang
begitu cantik dari luarnya, tetapi memendam sifat yang tidak baik dihatinya,
sehingga menyebabkan ia disisihkan dari pergaulan atau dicemoohkan orang lain.
Dalam
hal ini ada beberapa sifat tidak baik yang dipunyai seseorang terutama wanita,
antara lain:
· Sombong dan angkuh.
Sifat ini hanya akan mendatangkan kebencian orang banyak dan sama sekali tidak
berguna.
· Banyak mencela. Ada
pribahasa mengatakan bahwa: orang yang banyak mencela berarti ada kekurangan di
dalam dirinya. Sedangkan dalam khayalnya ia merasa seorang yang sangat pintar,
padahal kepintarannya itu tidak ada gunanya sama sekali tanpa diiringi dengan
kerja. Akhirnya perbuatan mencela ini akan mendatangkan rasa tidak simpatik
terhadap orang lain.
· Galak merupakan suatu
sifat yang tidak pada tempatnya dilakukan dalam pergaulan hidup. Ini hampir
sama dengan sombong atau angkuh, karena hal ini menunjukkan orang yang berjiwa
sempit dan kurang luwes ketika dalam pergaulan.
· Ceroboh, biasanya orang
yang begini kurang memikirkan dengan baik sesuatu pekerjaan yang akan dilakukan
terlebih dahulu, sehingga sifat ini dapat dikatakan telah kehilangan fungsinya
dengan baik.
b) Faktor pendidikan
Ada
pengetahuan dalam diri seseorang sudah tentu merupakan hal yang positif, demikian
juga pada diri wanita. Problem-problem dalam hidup biasanya dipecahkan oleh
adanya pengetahuan.
Hal-hal
yang bersifat pendidikan antara lain:
1.
Percaya
pada diri sendiri, sehingga pada setiap tindakan yang dilakukan memberikan
kenyakinan. Penyelidikan secara ilmu jiwa memberikan keterangan bahwa adanya
kepercayaan pada diri sendiri dapat membuat seorang wanita menjadi lebih
menarik lagi.
2.
Memahami
pergaulan, merupakan suatu hal yang demikian penting tetapi kadang-kadang
dilupakan oleh para wanita. Adalah hal yang janggal bila seorang wanita
kedatangan tamu dirumahnya, mendapat kritikan-kritikan dari orang lain.
Biasanya orang yang begini menjadi emosi (egonya akan muncul). Padahal kalau
saja mau berfikir sejenak biasanya dibalik kritikan tersebut terdapat sesuatu
hal yang membangun dan tak ada salahnya kalau kita menerima segala kritikan
yang merupakan suatu tanda adanya jiwa bijaksana.
3.
Secara
terbuka mau mengakui kesalahan dan meminta maaf atas perbuatan yang keliru. Hal
ini akan membuat orang lain menjadi senang. Kita harus menyadari bahwa tidak
selamanya maksud baik mendatangkan kebaikan. Juga kita harus maklum bahwa
penilaian manusia satu sama lain berbeda dan berubah-ubah menurut keadaan.
4.
Selalu
luwes dimanapun kita berada baik dirumah, dikantor ataupun sedang berbelanja.
5.
Tidak
mudah terbawa arus, selalu menjaga keseimbangan pikiran dan perasaan sehingga
tidak mudah terbawa kesan-kesan negatif dari orang lain.
6.
Mau
belajar dari orang lain atau dari buku-buku, untuk menambah/mengoreksi
kekurangan diri pribadi dan bukannya membanding-bandingkan segi kecantikannya.
7.
Dapat
bekerja dengan metode yang tepat, bukannya asal bekerja saja.
c) Faktor pergaulan
Pergaulan
sangat erat hubungannya dengan kecantikan. Bila seseorang yang cantik tapi
hanya disimpan atau berdiam diri dirumah tanpa bergaul, jelas pemunculannya
didepan umum akan kaku. Oleh karena itu, kita harus membiasakan diri bergaul
dengan baik, sopan, atau selalu bersikap luwes, pandai mengendalikan emosi dan
sebagainya.
Jadi,
didalam pergaulan bukan pakaian yang bagus atau make-up yang menarik, akan
tetapi bukan itu saja yang menjadi ukuran, melainkan cara/sikap yang simpatik
dari orang tersebut. Hal ini dituntut dari suatu kebiasaan sejak dini yang
dimulai dari rumah tangga (orang tuanya), di sekolah atau di kantor, lingkungan
di mana ia tinggal ataupun banyak belajar dari pengalaman, buku dan sebagainya.
Apabila
emosi tidak terkontrol dalam pergaulan, seperti terucap kata-kata yang buruk,
akan mewujudkan iklim jiwa kita. Hal ini akan mengakibatkan rentetan yang
panjang dalam hidup ini. Sekali kata-kata yang terucap dari mulut maka tidak
sepatah katapun yang dapat dicabut lagi, apakah kata-kata ini menyenangkan atau
menyakitkan hati orang yang mendengarnya. Setiap kata yang terucap dari mulut
kita, menyatakan isi dan cara berfikir yang mencerminkan kepribadian kita.
Perkataan
dan tindakan yang tidak terkontrol, merupakan penghalang bagi tercapainya
keberhasilan, sehingga menyebabkan kegagalan yang sangat menyakitkan ataupun
tidak menyenangkan. Kegagalan yang berulang-ulang akan membuat kita menderita
tekanan batin yang hebat. Apabila tekanan ini dibiarkan berlarut-larut, dapat
menyebabkan gangguan dan kelainan jiwa. Untuk mencapai hal tersebut maka kita
hendaknya memperkuat keimanan sebagai dasar kesehatan psikis.
2) Keimanan
Kadar
iman atau sikap mental terhadap Tuhan Yang Maha Esa, akan membentuk sikap
mental dan kepribadian ataupun rasa manusiawi yang disalurkan melalui etika
terhadap sesama manusia/masyarakat dalam kehidupan sehari-hari apakah jelek,
baik atau luhur.
Iman
merupakan kemampuan jiwa (mental, psikis, rohani, batin). Untuk mempercayai
“Kemampuan Yang Maha Luhur”, agar mampu melaksanakan fungsinya/keinginannya
dengan luhur, bagaimana mendidik dan membudayakan keluhuran pribadinya agar
selalu berada dalam keadaan prima, yaitu segala sesuatu yang berhubungan dengan
angan-angannya, perasaan, tekad, reaksi, kemauan bekerja, kemampuan toleransi,
kemampuan dalam mencapai citra dan cita hidup sejahtera. Sifat luhur merupakan
sikap yang baik, indah dan cantik, sedangkan yang baik dan cantik berarti
sehat. Dengan demikian penampilan yang cantik dan sehat berasal dari
psikis/jiwa yang sehat.
Kesehatan
jiwa merupakan keadaan atau kondisi mental emosional yang mampu memelihara
keseimbangan antara pikiran, perasaan atau emosi dan tindakan atau sikap,
sehingga mampu menjalankan kegiatan sehari-hari dengan baik tanpa menjadi beban
bagi orang lain, mampu menata diri, berdikari serta dapat merasakan ketenangan,
kebahagiaan dan kesejahteraan lahir dan batin, sehingga mampu menampilkan kecantikan
dan kesehatan psikis.
Kepribadian
luhur dinyatakan melalui kemampuan kita dalam menampilkan sikap yang luhur,
wajar, baik dan indah serta telah merupakan ciri-ciri khas kita sehari-hari
yang bersumber pada kecantikan yang memancar dari dalam hati sanubari/batin
yang suci dan luhur.
Bagaimana
membudayakan keluhuran pribadi, budi pekerti, budi bahasa, mengolah perasaan
hati dengan cara berfikir yang sehat dan jernih, sehingga mampu mengendalikan
diri dari pengaruh sifat-sifat yang tidak baik seperti; serakah selalu iri
hati, dengki, pemarah, dendam dan sebagainya, supaya alat-alat tubuh yakni
panca indra mampu melaksanakan fungsinya dengan baik dan wajar sehingga berguna
bagi pribadi dan masyarakat.
Sifat-sifat Agar Untuk
Mencapai Budi Pekerti Yang Luhur / Super Ego
Untuk
mencapai tingkat kepribadian yang luhur (super ego), kita hendaknya memiliki
sifat-sifat antara lain:
a) Rela dan menerima
keadaan
Dengan
memiliki sifat rela dan menerima keadaan, berarti kita mampu mengikhlaskan
segala sesuatu yang terjadi diluar jangkauan kemampuan kita sebagai manusia,
sehingga badai apapun yang menimpa kita akan mampu mengatasinya. Dengan
demikian kita akan merasa tenang lahir dan batin serta bersikap positif dalam
menghadapi kehidupan dunia ini.
b) Jujur
Kejujuran
yang kita miliki akan mendatangkan kepercayaan yang baik. Kalau kita dikenal
orang jujur, maka tak akan ada kesulitan yang berarti yang akan merintangi
segala usaha kita dalam kehidupan ini.
Segala
jalan yang baik akan terbentang dihadapan kita Insya Allah akan mampu mencapai
keberhasilan baik lahir maupun batin.
c) Sabar
Orang
yang memiliki kesabaran berarti dia mampu menerima segala macam problema hidup
dan mampu mengendalikan emosi negatifnya. Mampu mengendalikan sifat-sifat
negatif yang tercela dan dapat menampilkan sifat-sifat positif yang
menyenangkan.
d) Mawas diri
Seseorang
yang memiliki sifat mawas diri berarti dia telah menguasai teknik berfikir
dengan bijaksana dan mampu mengolah rasa yang tepat dan menyakinkan, sehingga
mampu menyadari segala tingkah
laku
yang kurang baik yang merupakan kelemahan dirinya. Pada dasarnya apabila kita
sudah mampu menata kepribadian maka kita pun akan mampu menata pribadi orang
lain. Oleh karena itu sifat-sifat
yang
baik harus tetap dipelihara, sedangkan sifat-sifat yang jelek hendaklah
diperbaiki menjadi sifat-sifat yang baik, misalnya sifat tinggi hati dan angkuh
hendaklah dirubah menjadi rendah hati dan ramah
tamah,
sehingga dimanapun kita berada, kita akan selalu disenangi banyak orang.
e) Budi luhur
Sifat
budi luhur seharusnya dilatih dan dipupuk terus-menerus tanpa kenal rasa bosan
dan putus asa, sehingga mendarah daging. Hal ini merupakan ciri-ciri khas watak
orang yang bijaksana, dan mampu
menampilkan
kepribadian luhur, berarti selalu pada kondisi yang prima, tentram lahir dan
batin.
Perasaan
tentram yang dimiliki akan membawa ketenangan, keamanan dan kedamaian di dalam
hati, tidak ada kegelisahan dan kesedihan yang berlaru-larut. Kedamaian hati
akan mendatangkan perasaan senang dan bahagia. Dengan demikian kita akan
memiliki kesehatan, kecantikan, keindahan dan kebahagiaan yang mampu
mensejahterakan manusia lainnya.
b. Kesehatan fisik
(tubuh)
Pada
dasarnya kesehatan fisik/tubuh ini diawali sejak dari ujung kaki sampai ujung
rambut. Berkaitan dengan kecantikan rambut itu sendiri diperlukan perawatan
untuk mencapai kesehatan dan kecantikan kulit kepala dan rambut. Guna mencapai
hal tersebut diperlukan langkah-langkah perawatan yang dapat dilakukan melalui
antara lain perawatan secara alami dan perawatan secara modern.
Macam-macam Jenis Makanan
Yang Dapat Menunjang Kesehatan Kulit Kepala dan Rambut
Selain
perawatan, diperlukan hal-hal yang menunjang kesehatan kulit kepala dan rambut.
Sebagai
contoh beberapa bahan makanan/zat gizi yang dibutuhkan untuk perawatan kulit
kepala dan
rambut
seperti yang dijelaskan Tambunan (1980:33), bahwa makanan itu dapat dibagi
menjadi 4 golongan besar seperti berikut ini:
1) Kelompok buah-buahan
dan sayur-sayuran
Kelompok
ini memberi vitamin dan mineral, terutama vitamin A dan vitamin C. Pada umumnya
vitamin tersebut terdapat berkelompok-kelompok dalam makanan. Ada diantara
vitamin tersebut yang tahan lama dan ada pula yang tidak tahan lama misalnya,
vitamin C yang banyak terdapat pada makanan yang berasal dari buah-buahan
seperti tomat, apel, pepaya, dan sayur-sayuran yang berwarna. Semua dari
makanan ini akan lenyap seketika. Itu sebabnya ada diantara sayur-sayuran dan
buah-buahan yang tidak perlu dimasak guna untuk mempertahankan vitaminnya.
Vitamin
A banyak terdapat pada buah-buahan yang berwarna kuning dan orange,
sayur-sayuran, daun-daunan, wortel, semangka, labu, buah alpokat, dan
lain-lain. Vitamin A membantu rambut tetap lembut dan menjaga agar kulit kepala
tetap sehat. Kekurangan atau kelebihan vitamin A mengakibatkan kerontokan
rambut.
2) Kelompok tepung
beras dan gandum
Jenis
makanan ini merupakan makanan pokok seperti: nasi, roti, dan kue-kue. Semua
makanan tersebut dibutuhkan antara lain untuk pertumbuhan rambut. Salah satu
dari makanan pokok itu adalah nasi yang banyak mengandung vitamin B. Vitamin B
ini sangat berguna dalam melancarkan urat saraf, berarti lancar pula vitamin
tersebut sampai ke kulit kepala dan rambut. Kelompok beras yang terbaik adalah
beras tumbuk yang berwarna merah, karena vitamin B yang dikandungnya amat
berguna untuk kesehatan kulit kepala dan rambut.
3) Kelompok protein
Protein
sangat berguna untuk mengganti jaringan tubuh yang rusak dan pertumbuhan
rambut. Protein itu terus menerus diubah dalam tubuh dan untuk itulah harus
diganti setiap hari. Protein itu dipecah menjadi asam-asam dalam usus kecil.
Setelah itu diangkut oleh darah ke seluruh bagian tubuh yang memerlukannya.
Bila
protein yang dibutuhkan tubuh dapat dipenuhi dengan baik, jelas pertumbuhan
rambut pun akan menjadi sehat. Sebaliknya bila kekurangan maka kulit kepala
akan menjadi kering dan rambut akan terlihat kusam. Makanan yang paling banyak
mengandung protein adalah susu, keju, daging, ikan dan biji-bijian yang
berkulit ari seperti kacang-kacangan, tempe, dan tahu.
4) Kelompok susu
Susu
merupakan sumber protein yang baik dan mudah dicerna serta diserap tubuh. Dalam
susu terdapat fosfor, kalsium, protein, dan riboblafin. Semua zat-zat yang
terdapat di dalam susu, sangat dibutuhkan untuk pertumbuhan rambut dan kulit
kepala.
Bila
zat ini terpenuhi jelas kulit kepala dan rambut akan sehat dan segar. Dari
keterangan di atas jelaslah bahwa pengaruh makanan itu mempunyai 2 fungsi, ada
makanan yang dapat memperbaiki kesehatan dan kecantikan rambut dan ada pula
yang tidak.
Bagi
seorang wanita yang mendambakan kesehatan dan kecantikan rambut, sifat serta
pengaruh makanan perlu dipahami dengan baik, lebih baik lagi kalau ia mempunyai
catatan satu persatu. Untuk masa sekarang ini sudah tentu harus lebih ilmiah
lagi berdasarkan keterangan yang dapat diterima akal sehat.
2. Faktor-faktor Khusus
Faktor-faktor Yang
Mempengaruhi Kecantikan Rambut
Selain
adanya Faktor-faktor Umum Yang Mempengaruhi Kecantikan Rambut terdapat juga Faktor-faktor
Khusus Yang Mempengaruhi Kecantikan Rambut
- Faktor khusus yang dimaksud dalam hal ini adalah beberapa faktor yang
berkaitan erat dengan keadaaan kulit kepala dan rambut.
Berbagai
faktor khusus yang mempengaruhi kesehatan dan kecantikan kulit kepala dan
rambut antara lain:
a. Faktor hormonal
Faktor
hormonal adalah terjadinya ketidakseimbangan hormon di dalam tubuh yang akan
mengakibatkan aktifitas kelenjar minyak berlebihan. Aktifitas kelenjar minyak
berlebihan itu akan mengakibatkan kulit kepala dan rambut sangat berminyak. Hal
ini dikarenakan produksi minyak berlebihan yang memungkinkan timbulnya
kelainan-kelainan kulit kepala berupa dandruff
(ketombe).
b. Faktor keturunan
Rambut
seseorang dapat ditentukan dalam percampuran gen ayah dan ibu, sehingga semua
kerusakan atau kelainan pada rambut bisa dipengaruhi oleh faktor keturunan
(genetic). Hal ini sangat terlihat pada pria, bila sang ayah berambut tipis
atau cenderung botak, maka anak lelakinya akan mengalami hal yang sama pada
usia tertentu. Selain itu pertumbuhan uban yang dialami oleh seseorang pada
usia dini juga merupakan faktor keturunan. Jadi jelaslah bahwa faktor keturunan
berpengaruh terhadap kesehatan dan kecantikan rambut.
c. Faktor iklim
Faktor
iklim juga merupakan faktor yang dapat mempengaruhi kesehatan dan kecantikan
kulit kepala dan rambut. Sebagai contoh ada orang tertentu yang tidak tahan
terhadap udara panas ataupun udara yang terlalu dingin, yang akan mengakibatkan
kondisi kulit kepala dan rambut berketombe, kering, kusam dan rontok. Pajanan
sinar matahari secara terus menerus dapat membuat rambut menjadi
pecah-pecah/berbelah, kusam dan merah.
d. Faktor mekanis
Faktor
mekanis adalah disebabkan karena terjadinya benturan, tekanan, tarikan secara
berulang yang dapat mengakibatkan kerontokan hingga kebotakan rambut. Contoh;
seorang pria yang selalu mengenakan topi baja, sehingga terjadi penekanan pada
kepala secara terus-menerus yang akan mengakibatkan rambut rontok dan botak.
Begitu
juga dengan wanita yang sering melakukan penarikan rambut yang diikat kencang,
sering memakai wig, perlakuan pemakaian bahan-bahan kimia (kosmetika yang
bersifat basa tinggi), memakai jilbab yang secara terus menerus tanpa memberi
nafas pada rambut.
e. Faktor makanan
Makanan
yang dimakan sangat berpengaruh pada kesehatan dan kecantikan rambut. Misalnya
makanan yang banyak mengandung lemak/pedas, dapat memicu kelenjer lemak dipori-pori
kulit kepala, keringat banyak keluar, pori-pori terbuka, maka rambut mudah
tercabut dari akarnya. Pemakaian obat-obatan, kondisi orang yang rentan
terhadap obat, rambutnya akan mengalami kelainan/kerusakan, stress dan
kelelahan.
Rambut
yang tumbuh kuat, lembut dan bercahaya adalah cerminan dari tubuh yang sehat.
Untuk memiliki rambut yang indah dan bercahaya tentunya memerlukan pasokan
vitamin, mineral dan gizi lainnya yang memadai..
Pentingnya Air Untuk
Kesehatan Rambut
Air
merupakan nutrisi penting. Karena, hampir seperempat dari berat rambut terdiri
dari air. Kelembapan akibat adanya air menyebabkan rambut menjadi lembut. Untuk
itu minumlah air putih paling sedikit 6 gelas setiap hari. Jumlah itu harus
ditambah bila melakukan kegiatan yang banyak mengeluarkan keringat. Olahraga selama
20 menit yang dilakukan 5 kali seminggu sangat berguna untuk melancarkan
peredaran darah dan menjaga kesehatan jantung.
Beberapa
bahan makanan yang sangat dibutuhkan untuk kesehatan dan kesuburan rambut
adalah berupa beras tumbuk yang berwarna merah, kacang-kacangan dan
biji-bijian, karena kesemuanya itu mengandung vitamin, serat, dan lemak
esensial yang dibutuhkan oleh rambut.
Jangan
lupa untuk mengkonsumsi buah dan sayuran segar serta polong-polongan seperti
kedelai karena banyak mengandung vitamin, mineral, phytonutrient dan serat yang
baik untuk pencernaan serta menjaga kesehatan. Daging dan lemak sebaiknya
jangan dikomsumsi berlebihan. Walaupun keduanya dibutuhkan untuk menjaga
kesehatan.
Kerontokan
rambut bisa terjadi bila terlalu banyak menyantap makanan berkadar lemak
tinggi. Tidur yang cukup juga dibutuhkan untuk mendapatkan kesehatan yang
optimal. Jangan lupa menghilangkan gaya hidup yang penuh stress dengan
melakukan latihan relaksasi seperti meditasi, yoga, qigong, atau tai-chi.
Macam-macam Zat Gizi
Agar Rambut Sehat dan Bercahaya
Berikut
beberapa zat gizi yang penting agar dapat memiliki rambut yang sehat dan
bercahaya, antara lain:
1) Protein
Rambut
terdiri dari protein yang jumlahnya sekitar 98%. Walaupun protein merupakan zat
dasar utama pembangun rambut, namun mengkonsumsi protein secara berlebihan juga
tidak dianjurkan karena dapat menyebabkan tubuh menjadi terlalu asam. Bila hal
ini terjadi, maka ginjal perlu mem buffer substansi asam ini dengan kalsium
(Ca++) sebelum dikeluarkan melalui air kemih. Bila keadaan ini berlangsung lama
tentunya dapat mengakibatkan berkurangnya kalsium tubuh, termasuk kalsium pada
rambut. Keadaan ini tentunya akan mengakibatkan rambut menjadi tidak sehat.
Protein
yang dikonsumsi sebaiknya berasal dari protein yang rendah lemak seperti
misalnya ikan, daging ayam kampung, biji-bijian, buah-buahan dan
polong-polongan termasuk kacang kedelai.
2) Vitamin A
Vitamin
A membantu rambut tetap lembut dan menjaga agar kulit kepala tetap sehat.
Kekurangan atau kelebihan vitamin A mengakibatkan kerontokan rambut. Tubuh
mendapat vitamin A melalui dua sumber. Melalui retinol yang didapat dari
makanan berasal dari hewan dan melalui beta karoten yang didapat dari makanan
berasal tumbuhan.
Dewasa
ini sudah banyak tersedia suplemen beta karoten berbentuk tablet. Suplemen tersebut
harus ditelan bersama makanan, karena untuk penyerapannya dibutuhkan sejumlah
lemak yang terdapat di dalam makanan. Guna menjaga kesehatan rambut, dibutuhkan
10.000-25.000 IU beta karoten per hari yang akan diubah menjadi vitamin A bila
dibutuhkan.
3) Vitamin E (alfa
tokoferol)
Vitamin
E merupakan salah satu vitamin untuk kesehatan rambut. Makanan yang merupakan
sumber vitamin E antara lain alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian,
padi-padian, minyak kedelai, minyak bunga matahari, minyak jagung, selada, kol
dan beberapa sayuran berdaun hijau tua seperti brokoli dan bayam. Untuk menjaga
kesehatan rambut dan sebagai antioksidan dibutuhkan 200-400 IU vitamin E setiap
hari.
4) Vitamin B kompleks
Semua
vitamin B penting untuk mempertahankan sirkulasi dan warna rambut. Vitamin B
kompleks mencakup sejumlah vitamin yang bisa didapat dari sumber yang sama
antara lain hati dan ragi. Salah satu golongan vitamin B kompleks ini adalah
biotin, yang dinamakan juga dengan vitamin H yang sangat penting untuk menjaga
kesehatan rambut. Biotin ini banyak ditambahkan pada berbagai produk shampo.
Makanan yang kaya biotin antara lain kacang-kacangan, biji-bijian, hati, kuning
telur, ragi dan sayuran.
5) Vitamin C (asam
askorbat)
Vitamin
C penting untuk kekuatan dan kelenturan rambut, serta menjaga agar rambut tidak
rusak dan bercabang. Vitamin ini membantu produksi kolagen yang merupakan salah
satu penopang utama integritas struktur tubuh. Kolagen yang merupakan protein
berbentuk serabut kuat ini akan membentuk jaringan ikat yang penting untuk
kekuatan rambut. Sumber vitamin C didapat dari sayuran dan buah segar seperti
jeruk, tomat, buah kiwi, pepaya, stroberi, anggur, cabai, kubis dan brokoli.
6) Yodium (iodine)
Untuk
kelangsungan fungsi kelenjar tiroid yang normal diperlukan yodium yang cukup.
Bila asupan yodium dari makanan berkurang maka sintesis hormon tiroid juga akan
berkurang. Keadaan ini menyebabkan turunnya kadar tiroksin bebas. Berkurangnya
kadar tiroksin (T4) di dalam darah akan menyebabkan rambut menjadi kusam dan
ujungnya pecah-pecah.
Makanan
yang banyak mengandung yodium umumnya berasal dari laut seperti ikan, kerang
laut, ganggang laut yang dikeringkan dan garam beryodium. Makanan Jepang
seperti wakame, hijiki, atau ganggang laut arame juga kaya yodium. Semua
makanan tersebut di atas dapat membuat rambut menjadi lebat, hitam dan
berkilap. 7) Zat besi (Fe), tembaga (Cu) dan seng (Zn) Ketiga zat tersebut
merupakan mineral penting untuk menjaga kesehatan rambut. Kemampuan darah untuk
mengangkut oksigen dan zat makanan ke seluruh jaringan termasuk rambut dan
kulit kepala tergantung dari adanya zat besi dan tembaga.
Zat
besi banyak terdapat dalam makanan seperti hati, jantung, kuning telur, kerang,
ragi, kacang-kacangan dan buah-buahan kering tertentu. Dalam jumlah sedang, zat
besi juga dapat ditemukan pada daging, ikan, unggas, sayuran berwarna hijau dan
biji-bijian. Zat tembaga membantu pembentukan pigmen rambut. Zat seng penting
untuk pembentukan protein di dalam rambut dan mencegah timbulnya problem rambut
yang berhubungan dengan diet.
8) Cysteine
Cysteine
adalah asam amino yang ditemukan dalam jumlah besar salah satunya pada rambut.
Cysteine bisa didapat dari telur, daging dan produk dari susu.
9) Selenium
Dalam
kehidupan sehari-hari selenium bisa didapat dari makanan seperti padi-padian,
biji bunga matahari, bawang putih, daging dan makanan laut terutama ikan tuna
dan tiram. Untuk mendapatkan rambut yang sehat dibutuhkan kecukupan selenium
dari makanan. Kebutuhan selenium sehari berkisar 100-200 mcg. Selenium dosis
besar bersifat toksik dan dapat menimbulkan keracunan dengan gejala rambut
rontok.
10) Silika
Silika
merupakan salah satu elemen yang banyak ditemukan pada permukaan bumi. Silika
ini ternyata
juga
banyak ditemukan pada tubuh manusia dan merupakan bagian yang cukup penting
dalam mempertahankan struktur rambut. Defisiensi silika akan menyebabkan
rontoknya rambut. Sumber silika banyak ditemukan dalam biji-bijian, buah segar,
sayuran dan tumbuhan horsetail (Equisetum arvense, E. hiemale).
Cara Mempertahankan
Kesehatan dan Kecantikan Rambut
Semua
orang tentu menginginkan agar kesehatan dan kecantikan rambut dapat bertahan
lama, akan tetapi tidak semua orang tahu bagaimana cara memelihara kesehatan
dan kecantikan rambut tersebut. Karena itu tidak jarang kita lihat, ada orang
yang belum begitu tua, tapi rambutnya berubah warna (putih, suram, kering) atau
dengan kata lain perubahan terlalu cepat sebelum waktunya.
Memang
tidak dapat dipungkiri faktor usia, bagaimanapun akan berpengaruh langsung
terhadap kecantikan rambut, namun bagaimana kita dapat merawat kulit kepala dan
rambut sebaik mungkin, sehingga dapat memperlambat proses perubahan pada
rambut. Disinilah permasalahnya, sekalipun perawatan kulit kepala dan rambut
sudah maksimal, namun ada beberapa hal yang mempengaruhi kesehatan dan
kecantikan rambut, antara lain; seperti yang telah dibahas pada faktor umum dan
khusus.
Berdasarkan
uraian di atas, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan dan sekaligus sebagai
usaha untuk mempertahankan kesehatan dan kecantikan rambut yang sudah dimiliki,
adalah seperti berikut:
1.
Menjaga
kesehatan rambut sejak dini merupakan faktor penting dari kecantikan rambut,
misalnya seseorang yang sudah memiliki rambut yang indah, tetapi bila sering
sakit-sakitan jelas akan mengurangi kecantikan rambut tersebut. Dan kesehatan
itu bukan saja hanya menyangkut dengan rasa sakit, jenis penyakit dan
pengobatannya tetapi juga dengan hal-hal yang berkaitan dengan kepentingan
mental, sosial dan rohani.
2.
Dapat
memilih bahan-bahan yang tepat atau obat-obat untuk kecantikan rambut, misalnya
memilih bahan-bahan tersebut disesuaikan dengan jenis kulit kepala dan rambut.
3.
Dapat
memakai bahan-bahan perawatan dan riasan rambut yang tepat dan benar, misalnya
jumlahnya, jenis, caranya, waktu, dan sebagainya.
4.
Lakukan
perawatan secara teratur misalnya, merawat rambut secara keseluruhan dan
melakukan gerak massage pada kulit kepala agar peredaran darah berjalan dengan
lancar.
5.
Usahakan
rambut terlindung dari pajanan matahari secara langsung.
6.
Usahakan
menu makanan yang seimbang dan nutrisi yang cukup untuk kesehatan rambut.
7.
Minum
6 gelas air putih setiap harinya dan makan dengan teratur secukupnya dengan
tidak berlebihan.
8.
Jika
bekerja diruang ber-AC, perlu melakukan perawatan kulit kepala dan rambut
secara teratur, misalnya; creambath, hair mask, hair SPA dan lain-lain.
9.
Menyikat
dan menyisir rambut setiap hari secara teratur guna melancarkan peredaran darah
pada kulit kepala dan rambut.
EmoticonEmoticon